| Tanggal publikasi | : |
|---|
Buat kamu para pekerja, khususnya karyawan pabrik, kontrak, outsourcing, atau harian lepas—mengecek saldo BPJS Ketenagakerjaan (JHT) itu wajib banget. Saldo ini adalah hak kamu sebagai pekerja dan bisa dicairkan ketika resign, di-PHK, atau sudah bekerja minimal 10 tahun.
Dulu, cek saldo JHT itu ribet: harus ke kantor cabang atau nunggu slip tahunan. Sekarang tidak lagi. Semua bisa dicek langsung dari HP dalam hitungan detik, bahkan tanpa aplikasi.
Artikel ini akan membahas cara paling mudah, resmi, dan aman untuk cek saldo BPJS Ketenagakerjaan. Cocok untuk kamu yang mungkin baru bekerja, baru daftar BPJS, atau penasaran saldo JHT sudah berapa.
Kenapa Saldo BPJS Ketenagakerjaan Penting untuk Dicek?
Banyak pekerja yang nggak sadar kalau saldo JHT mereka ternyata besar setelah bertahun-tahun bekerja. Dengan rutin mengecek saldo, kamu bisa:
Pastikan perusahaan benar-benar membayarkan iuran BPJS setiap bulan
Menghindari potensi penipuan atau kelalaian perusahaan
Mengetahui total tabungan JHT yang bisa dicairkan jika resign
Menghitung rencana masa depan (darurat, pindah kerja, dll)
Saldo JHT ini ibarat tabungan masa depan. Jadi jangan sampai nggak dicek bertahun-tahun.
1. Cara Cek Saldo BPJS Ketenagakerjaan Lewat Aplikasi BPJSTKU (Paling Lengkap)
Cara paling mudah dan lengkap adalah menggunakan aplikasi resmi BPJS Ketenagakerjaan, yaitu BPJSTKU (sekarang disebut “JMO – Jamsostek Mobile”).
Langkah-langkahnya:
① Download aplikasi JMO (Android/iOS)
PlayStore: ketik “JMO” atau “BPJSTKU”
AppStore: ketik “JMO BPJS”
Aplikasi hanya sekitar 40MB dan cukup ringan untuk HP low budget sekalipun.
② Daftar akun (registrasi pertama kali)
Siapkan:
NIK KTP
Nama lengkap sesuai KTP
Tanggal lahir
Nomor peserta (bisa lihat dari HRD / kartu digital)
Email aktif
Setelah itu:
Klik Daftar
Masukkan NIK
Isi data lengkap
Buat password
Selesai.
③ Login ke aplikasi
Gunakan email + password yang baru dibuat.
Jika lupa password → klik “Lupa Kata Sandi” → reset lewat email.
④ Pilih menu “JHT” atau “Saldo JHT”
Di halaman utama aplikasi akan muncul beberapa menu:
JHT
JP
Kecelakaan kerja
Informasi kepesertaan
Pilih JHT → otomatis akan muncul total saldo kamu.
⑤ Lihat rincian saldo JHT
Ini bagian yang paling penting. Kamu bisa lihat:
Total saldo JHT
Rincian potongan iuran tiap bulan
Perusahaan tempat kamu bekerja
Riwayat perusahaan sebelumnya
Update iuran bulanan
Kalau ada bulan yang tidak dibayar perusahaan, kamu akan langsung melihatnya di sini.
2. Cara Cek Saldo BPJS Tanpa Aplikasi (Lewat Browser HP)
Kalau HP kamu memorinya penuh atau malas download aplikasi, kamu bisa cek saldo lewat website resmi BPJS.
Langkahnya mudah:
① Buka link resmi:
https://sso.bpjsketenagakerjaan.go.id
Ini website resmi BPJS Ketenagakerjaan.
② Login menggunakan akun BPJS
Gunakan email dan password yang sama saat kamu daftar di aplikasi JMO.
③ Masuk ke menu “Lihat Saldo JHT”
Begitu login, pilih:
Layanan > Cek Saldo JHT
Saldo akan langsung muncul.
Cara ini cocok kalau:
HP kamu memori penuh
Aplikasi error
Kamu sedang pakai komputer kantor
3. Cara Cek Saldo BPJS Lewat WhatsApp & Email Resmi (Alternatif Tanpa Login)
Kalau kamu kesulitan login di aplikasi, ada cara alternatif.
Lewat WhatsApp Resmi BPJS
Nomor resmi: 0811-9115-915
Format pesan:
Contoh:
BPJS akan membalas dengan rincian saldo JHT kamu.
Lewat Email Resmi BPJS
Kirim email ke: care@bpjsketenagakerjaan.go.id
Format:
Judul: Permohonan Informasi Saldo JHT
Isi:
Biasanya dibalas 1×24 jam.
4. Penyebab Tidak Bisa Cek Saldo BPJS + Solusinya
1. Data Tidak Cocok
Masalah paling sering:
Nama tidak cocok
Tanggal lahir beda
NIK belum sinkron
Solusi:
Hubungi HRD dan minta koreksi data di BPJS.
2. Nomor KPJ Tidak Terdeteksi
Biasanya karena kamu sudah pernah bekerja di perusahaan lain.
BPJS membuat nomor KPJ berbeda untuk tiap perusahaan.
Solusi:
Aktifkan semua nomor KPJ menjadi 1 akun lewat aplikasi JMO.
3. Iuran Belum Dibayar Perusahaan
Jika saldo tidak naik-naik, kemungkinan:
Perusahaan telat setor
Ada kesalahan administrasi
Solusi:
Tanyakan baik-baik ke HRD bagian payroll.
4. Aplikasi JMO Error
Sering terjadi di jam ramai.
Solusi:
Hapus cache
Update aplikasi
Coba jam 20:00–23:00 (lebih lancar)
5. Cara Mencairkan JHT Jika Kamu Resign atau Putus Kontrak
Untuk kamu yang baru resign dan ingin mencairkan saldo JHT:
Syarat utama pencairan:
Sudah resign dan punya surat keterangan berhenti bekerja
KTP aktif
KK
KPJ aktif
Rekening pribadi
Cara mencairkan lewat HP:
Buka aplikasi JMO
Pilih menu “Klaim JHT”
Isi data lengkap
Upload dokumen (foto jelas)
Verifikasi wajah
Tunggu dana cair ke rekening
Biasanya cair 2–5 hari kerja.
6. FAQ Resmi BPJS Ketenagakerjaan
1. Apakah cek saldo BPJS dikenakan biaya?
Tidak. Semua gratis dan resmi.
2. Apakah saldo bisa dicairkan tanpa resign?
Tidak bisa, kecuali klaim usia 56 tahun atau cacat total tetap.
3. Saya bekerja di banyak perusahaan, apakah saldonya digabung?
Bisa. Semua KPJ bisa digabung lewat aplikasi JMO.
4. Kenapa saldo JHT saya tidak bertambah?
Perusahaan mungkin belum setor. Tanyakan ke HRD.
Penutup: Jangan Lupa Cek Saldo BPJS Secara Berkala
Saldo JHT itu hak kamu sebagai pekerja. Jangan tunggu bertahun-tahun baru cek.
Dengan cek secara rutin, kamu bisa memastikan perusahaan melakukan kewajibannya dan kamu punya gambaran jelas tentang tabungan masa depan.
Kalau kamu sudah cek saldo, jangan lupa:
Cek juga lowongan kerja terbaru sesuai domisili kamu di Bukajobs.com


